PEDOMAN LOMBA INOVASI PEMBELAJARAN ( INOBEL ) JENJANG SEKOLAH DASAR ( SD ) TINGKAT NASIONAL TAHUN 2018
Pendidikan abad 21 menuntut guru untuk menghasilkan generasi global yang merniliki kemampuan berpikir kritis, memiliki kreativitas tinggi, dapat berkomunikasi secara efektif, dan marnpu berkolaborasi dengan orang lain untuk rnenghasilkan inovasi dalam menyelesaikan permasalahan kehidupan. Oleh karena itu, guru perlu melakukan inovasi dalam memfasilitasi peserta didik memiliki kemampuan tersebut.
Dukungan pernerintah dalam meningkatkan kreativitas dan inovasi guru diwujudkan melalui pelaksanaan Lomba Karya Inovasi Pembelajaran (Inobel).
Inobel merupakan ajang kompetisi inovasi pembelajaran bagi guru, baik dalam hal pendekatan, model, strategi, metode, teknik, maupun media pernbelajaran. Suatu inovasi yang dapat membantu memecahkan permasalahan pembelajaran diharapkan dapat meningkatkan proses dan basil belajar yang bermutu agar peserta didik dapat beradaptasidengan tuntutan-tuntutan abad 21. Melalui perlombaan ini, karya-karya inovasi pembelajaran yang terpilih dapat dimanfaatkan sebagai rujukan bagi guru dalam peningkatan mutu pembelajaran.
Pedoman ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi panitia penyelenggara, guru, tim penilai/juri, Sekolah Dasar (SD), Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Dinas Pendidikan Provinsi, Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam melaksanakan perlombaan Karya Inovasi Pembelajaran bagi guru SD secara efektif dan efisien.
Tema dan Isi Karya Inovasi
Terna Perlombaan Karya Inovasi Pembelajaran Guru SD Tingkat
Nasional Tahun 2018: "lnovasi pembelajaran untuk menjawab tuntutan
Abad ke-21".
Adapun isi karya perlombaan inovasi pembelajaran mengacu pada
kurikulum yang berlaku di sekolah terkait dengan pendekatan, metode, model,
strategi, media, dan evaluasi pembelajaran.
Prinsip-Prinsip Perlombaan
Prinsip-prinsip yang diterapkan dalam Perlombaan Inovasi Pembelajaran
Guru SD Tingkat Nasional Tahun 2018 bersifat inovatif, orisinal, edukatif,
kompetitif, objektif, transparan, akuntabel, efektif, dan efisien.
1. Inovatif: pembaruan atau penemuan hal-hal baru yang berbeda dari yang
sudah ada atau sudah dikenal sebelurnnya;
2. Orisinal: merupakan karya sendiri, bukan hasil dari plagiat;
3. Edukatif: menumbuhkan sikap sportivitas, kebersamaan, dan saling
menghargai keunggulan setiap karya yang dihasilkan;
4. Kompetitif: membangun semangat dan daya saing antarguru SD secara sehat;
5. Objektif: penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang jelas tidak
dipengaruhi subjektivitas penilai;
6. Transparan: dapat diketahui oleh semua pihak yang berkepentingan dan
dilaksanakan secara terbuka;
7. Akuntabel: dapat dipertanggungjawabkan kepada semua pihak yang
berkepentingan;
8. Efektif: pelaksanaan kegiatan sesuai dengan tujuan; dan
9. Efisien: ketepatan cara, waktu, tenaga dan biaya sesuai dengan yang
direncanakan.
K. Teknik Penulisan
Naskah karya inovasi pembelajaran bagi guru SD harus memenuhi
persyaratan teknis sebagai berikut, yaitu:
1. Jumlah kata dalam naskah minimum 5.000 kata dan maksimum 10.000 kata.
2. Jumlah halaman naskah minimum 20 halaman dan maksimum 40 halaman
( di luar halaman judul, kata pengantar, daftar isi, lembar pengesahan, dan
lampiran);
3. Naskah inovasi pembelajaran guru SD tingkat nasional disusun dengan
ketentuan:
a. Ukuran kertas A4;
b. Tebal kertas 80 mg;
c. Orientasi potret (portrait);
d. Garis tepi (margin): atas 3 cm, kiri 3 cm,bawah 2,5 cm,dan kanan 2,5
cm;
e. Jenis huruf: Arial;
f. Ukuran huruf (font) 11 pt;
g. Spasi 1.5;
h. Sampul wama
1) MIPA: Merah,
2) IPSBI: Biru, dan
3) SORAM: Kuning;
1. Penulisan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Untuk Selengkapnya silahkan Unduh Pedomannya :
PEDOMAN LOMBA INOVASI PEMBELAJARAN ( INOBEL ) JENJANG SEKOLAH DASAR ( SD ) TINGKAT NASIONAL TAHUN 2018 ( UNDUH DISINI )
Kunjungi Juga :
10. Pedoman Pemilihan Pengawas SD,SMP,SMA,SMK Berprestasi 2018
Dukungan pernerintah dalam meningkatkan kreativitas dan inovasi guru diwujudkan melalui pelaksanaan Lomba Karya Inovasi Pembelajaran (Inobel).
Inobel merupakan ajang kompetisi inovasi pembelajaran bagi guru, baik dalam hal pendekatan, model, strategi, metode, teknik, maupun media pernbelajaran. Suatu inovasi yang dapat membantu memecahkan permasalahan pembelajaran diharapkan dapat meningkatkan proses dan basil belajar yang bermutu agar peserta didik dapat beradaptasidengan tuntutan-tuntutan abad 21. Melalui perlombaan ini, karya-karya inovasi pembelajaran yang terpilih dapat dimanfaatkan sebagai rujukan bagi guru dalam peningkatan mutu pembelajaran.
Pedoman ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi panitia penyelenggara, guru, tim penilai/juri, Sekolah Dasar (SD), Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Dinas Pendidikan Provinsi, Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam melaksanakan perlombaan Karya Inovasi Pembelajaran bagi guru SD secara efektif dan efisien.
Tema dan Isi Karya Inovasi
Terna Perlombaan Karya Inovasi Pembelajaran Guru SD Tingkat
Nasional Tahun 2018: "lnovasi pembelajaran untuk menjawab tuntutan
Abad ke-21".
Adapun isi karya perlombaan inovasi pembelajaran mengacu pada
kurikulum yang berlaku di sekolah terkait dengan pendekatan, metode, model,
strategi, media, dan evaluasi pembelajaran.
Prinsip-Prinsip Perlombaan
Prinsip-prinsip yang diterapkan dalam Perlombaan Inovasi Pembelajaran
Guru SD Tingkat Nasional Tahun 2018 bersifat inovatif, orisinal, edukatif,
kompetitif, objektif, transparan, akuntabel, efektif, dan efisien.
1. Inovatif: pembaruan atau penemuan hal-hal baru yang berbeda dari yang
sudah ada atau sudah dikenal sebelurnnya;
2. Orisinal: merupakan karya sendiri, bukan hasil dari plagiat;
3. Edukatif: menumbuhkan sikap sportivitas, kebersamaan, dan saling
menghargai keunggulan setiap karya yang dihasilkan;
4. Kompetitif: membangun semangat dan daya saing antarguru SD secara sehat;
5. Objektif: penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang jelas tidak
dipengaruhi subjektivitas penilai;
6. Transparan: dapat diketahui oleh semua pihak yang berkepentingan dan
dilaksanakan secara terbuka;
7. Akuntabel: dapat dipertanggungjawabkan kepada semua pihak yang
berkepentingan;
8. Efektif: pelaksanaan kegiatan sesuai dengan tujuan; dan
9. Efisien: ketepatan cara, waktu, tenaga dan biaya sesuai dengan yang
direncanakan.
K. Teknik Penulisan
Naskah karya inovasi pembelajaran bagi guru SD harus memenuhi
persyaratan teknis sebagai berikut, yaitu:
1. Jumlah kata dalam naskah minimum 5.000 kata dan maksimum 10.000 kata.
2. Jumlah halaman naskah minimum 20 halaman dan maksimum 40 halaman
( di luar halaman judul, kata pengantar, daftar isi, lembar pengesahan, dan
lampiran);
3. Naskah inovasi pembelajaran guru SD tingkat nasional disusun dengan
ketentuan:
a. Ukuran kertas A4;
b. Tebal kertas 80 mg;
c. Orientasi potret (portrait);
d. Garis tepi (margin): atas 3 cm, kiri 3 cm,bawah 2,5 cm,dan kanan 2,5
cm;
e. Jenis huruf: Arial;
f. Ukuran huruf (font) 11 pt;
g. Spasi 1.5;
h. Sampul wama
1) MIPA: Merah,
2) IPSBI: Biru, dan
3) SORAM: Kuning;
1. Penulisan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Untuk Selengkapnya silahkan Unduh Pedomannya :
PEDOMAN LOMBA INOVASI PEMBELAJARAN ( INOBEL ) JENJANG SEKOLAH DASAR ( SD ) TINGKAT NASIONAL TAHUN 2018 ( UNDUH DISINI )
Kunjungi Juga :
10. Pedoman Pemilihan Pengawas SD,SMP,SMA,SMK Berprestasi 2018